Home » » 5.495 Paket Lelang Anggaran Tahun 2013 Telah Diproses

5.495 Paket Lelang Anggaran Tahun 2013 Telah Diproses

JAKARTA: Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mencatat telah memproses lelang pekerjaan untuk tahun anggaran 2013 sebanyak 5.495 paket atau setara dengan nilai Rp30,5 triliun.

Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto mengutarakan pihak kementerian telah melakukan lelang sejak November tahun 2012 sebagai upaya untuk mempercepat penyerapan anggaran pada tahun ini.

Djoko Kirmanto mengatakan, paket-paket pekerjaan yang telah diproses tersebut merupakan bagian dari 8.195 paket senilai Rp45 triliun yang telah diumumkan kepada masyarakat.    

Proses tender tersebut, sebagian besar dalam waktu dekat akan segera dilakukan penetapan pemenangnya,” ujarnya dalam siaran press yang diterima Bisnis (2/1).

Djoko Kirmanto mengungkapkan, kementerian tengah berupaya mengurangi penggunaan pinjaman dalam membangun infrastruktur. Hal tersebut disebabkan, persyaratan pinjaman luar negeri yang dinilai sangat rumit sehingga menyulitkan dan tidak jarang menganggu berlangsungnya pekerjaan di lapangan.

Djoko Kirmanto menilai kemampuan APBN Indonesia saat ini cukup kuat untuk menanggung program kerja Kementerian PU. Pada tahun 2013, dari Rp77,97 triliun dana Kementerian PU hanya Rp7,8 triliun yang merupakan pinjaman luar negeri. Untuk itu, Dia menginstruksikan kepada jajarannya untuk menghindari penggunaan pinjaman luar negeri bila tidak terpaksa.

Dulu kita terpancing dengan adanya grant pada tahap awal (hibah), misalnya mau bangun waduk, mereka bilang kita bantu untuk masterplan dan FS-nya (feasible study) dengan grant, padahal itu nilainya tidak seberapa dan yang mengerjakan mereka juga,” terangnya.

Djoko Kirmanto menambahkan, persyaratan pinjaman juga lebih menguntungkan kepada negara pemberi pinjaman seperti kontraktor dan konsultannya harus dari negara mereka. Padahal menurutnya, kualitas pekerja asing tersebut belum tentu lebih baik dibanding pekerja dalam negeri.

Djoko juga menyambut positif semakin kecilnya rasio hutang terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Saat ini ratio utang Indonesia berkisar 25%-26% terhadap PDB. Pemerintah juga menargetkan dapat menekan angka tersebut menjadi 23% dalam waktu dekat. (faa)
 
sumber :
bisnis.com

Share this article :
 
© 2012. BPP AKBARINDO JAWA BARAT - All Rights Reserved
Proudly powered by Sany Corporation